Pengertian Word of Mouth, Keunggulan dan Strategi Menjalankannya

Pengertian Word of Mouth, Keunggulan dan Strategi Menjalankannya

Dalam melakukan bisnis, harus memiliki sebuah strategi promosi agar usaha menjadi lancar. Berbagai cara telah dilakukan oleh perusahaan untuk memasarkan produk mereka. Dan salah satu cara yang digunakan yaitu dengan Word of Mouth (WOM) atau pemasaran dari mulut ke mulut yang merupakan salah satu stratego jitu, namun tak terlalu banyak diperhatikan. Mungkin semua orang sudah sering melakukan hal ini dalam kehidupan sehari-hari, karena ini merupakan sesuatu yang alami dimiliki oleh setiap orang. Tak sedikit juga pengusaha yang cukup sukses menerapkannya.

Baca juga : Teknik Referral Marketing dalam Meningkatkan Bisnis Online

Pengertian Word of Mouth (WOM)

word of mouth

Di dalam dunia bisnis dan pemasaran, word of mouth adalah bentuk dari promosi produk atau jasa yang dilakukan oleh pihak independen yang tidak memiliki kaitan dengan brand. Maka, pemilik, karyawan, atau pelaku usaha tidak termasuk dalam kategori ini. Word of mouth adalah strategi yang memanfaatkan ulasan dari pelanggan. Ulasan atau rekomendasi yang mereka berikan akan mempengaruhi pihak lain untuk membeli produk atau jasa sebuah brand, sehingga pada akhirnya bisa menjadi calon konsumen baru. Menurut Kotler dan Keller pada bukunya (2009 : 174), Word of Mouth adalah suatu komunikasi yang dilakukan baik secara lisan maupun tulisan secara langsung atau melalui media elektronik antar masyarakat. Komunikasi dari orang ke orang tersebut biasanya berhubungan langsung dengan keunggulan suatu produk atau pengalaman dalam menggunakan suatu produk barang maupun jasa. Bisa disimpulkan, bahwa baik buruknya reputasi perusahaan bisa menyebar dengan cepat dengan teknik WOM.

Sedangkan menurut laman resmi Investopedia, word of mouth marketing adalah suatu keadaan ketika minat pelanggan pada suatu produk akan tergambar pada dialog kesehariannya. Singkatnya, saat ada seorang konsumen yang sangat menyukai suatu produk, maka orang tersebut secara otomatis ingin selalu membicarakan produk tersebut kepada orang lain setiap hari. Dan konsumen tersebut akan terus memberikan pujian pada produk yang disukainya secara tidak langsung. Bahkan besar kemungkinan juga akan merekomendasikan produk pada orang terdekatnya untuk ikut menggunakan produk tersebut. Pada dasarnya word of mouth adalah salah satu strategi marketing yang sifatnya gratis untuk suatu brand yang dilakukan secara sadar atau tidak sadar oleh para pelanggan tetapnya. Word of mouth marketing juga bisa dimotivasi dengan berbagai faktor, seperti ketika perusahaan melakukan press release pada beberapa media ternama.

Baca juga : Pengertian LiteSpeed Web Server dan Keunggulannya

Alasan pentingnya strategi Word of Mouth

Network marketing flat vector illustration.

Tujuan dari strategi word of mouth adalah untuk meningkatkan popularitas brand dan meningkatkan penjualan. Word of mouth menjadi penting bagi pengusaha karena biayanya yang rendah, bahkan sering juga tak perlu mengeluarkan biaya sama sekali. Bandingkan jika harus menggunakan cara konvensional untuk iklan, tentu akan banyak biaya yang diperlukan. Dengan word of mouth, setidaknya khalayak atau calon pelanggan akan lebih mengetahui produk atau brand atas rekomendasi orang lain yang mereka percaya meskipun hasilnya tidak bisa dilihat dalam waktu singkat. Maka, penjual harus mengimbanginya dengan memberikan pelayanan terbaik atau kualitas produk yang terbaik pula.

Keuntungan dari Word of Mouth

Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan dalam situs resmi Nielsen, dilaporkan bahwa 92% orang akan lebih mempercayai produk rekomendasi dari orang terdekatnya. Sehingga, jenis pemasaran ini menjadi jenis yang sudah terbukti sangat mampu memberikan keuntungan. Berikut keuntungan lain dari strategi marketing WOM:

1. Meningkatkan Kepercayaan

Word of mouth dapat membangun kepercayaan pada konsumen terkait produk barang yang ditawarkan perusahaan. WOM akan secara otomatis terjadi ketika ada pelanggan yang merasa ketika menggunakan suatu produk dari perusahaan. Dengan adanya peningkatan rasa puas tersebut, maka pelanggan akan semakin percaya dengan produk dari brand tersebut. Bahkan akan membuat mereka berani untuk merekomendasikannya pada orang-orang yang ada disekitarnya dan pada akhirnya akan membuat banyak orang percaya terkait produk dari brand tersebut.

Baca juga : Meningkatkan Kinerja Situs Web dengan LiteSpeed

2. Membangun Brand

Kita tentunya paham bahwa suatu brand atau bisnis baru perlu membangun brand nya sebaik mungkin agar lebih mudah dikenal oleh masyarakat luas. Selain dilakukan dengan cara media sosial atau media lainnya, ternyata strategi dari word of mouth ini juga bisa dijadikan sebagai pilihan yang efektif. Nancy Wagner dalam website resmi Chron.com menjelaskan bahwa word of mouth marketing akan mampu membantu suatu brand menjadi terlihat lebih terkenal dan terpercaya. Ketika banyak orang yang percaya akan produknya, maka suatu brand dari produk tersebut secara otomatis akan menjadi semakin dikenal oleh banyak orang. Namun, melakukan upaya branding lainnya juga tetap harus dilakukan, seperti membuat brand identity yang mampu membuat suatu brand dikenal lebih luas dengan nilai yang ada pada brand tersebut.

3. Tidak Membutuhkan Banyak Biaya

Keuntungan lainnya dari menggunakan strategi word of mouth adalah minimnya penggunaan biaya. Jadi, perusahaan tidak melulu harus mengeluarkan banyak biayanya dalam melakukan kegiatan marketing. Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, salah satu strategi pemasaran ini cukup terjangkau karena hanya harus memanfaatkan pengalaman yang diperoleh oleh pelanggan. Namun, agar word of mouth marketing ini bisa berjalan efektif, setiap perusahaan harus mampu melakukan upaya lainnya. Dikutip dari laman Shopify, salah satu cara yang bisa dilakukan oleh perusahaan adalah dengan selalu memberikan penghargaan kepada pelanggan. Bentuknya bisa dengan memberikan hadiah atau layanan gratis untuk konsumen yang loyal.

Baca juga : Big Data : Pengertian, sejarah, karakteristik, manfaat dan konsep

4. Sarana Informal Advertisement dan Sarana Penilaian Produk

Sebuah informasi yang disebarkan oleh sekelompok masyarakat mengenai suatu brand perusahaan, pasti akan mempengaruhi pikiran orang lain. Semakin sering brand perusahaan dijadikan objek Word of Mouth, maka hal ini bisa menjadi sarana iklan secara informal, dan sangat menguntungkan dari segi branding karena tidak akan mengeluarkan biaya apapun. Review dari sudut pandang orang lain juga tidak dipengaruhi oleh perusahaan sama sekali. Sehingga banyak orang percaya dengan metode WOM, karena dianggap tidak direkayasa.

5. Tidak Terbatas Ruang dan Waktu

Teknik Word of Mouth tidak dibatasi oleh ruang dan waktu, karena bisa dilakukan secara langsung dari mulut ke mulut, maupun melalui cara tak langsung yaitu dengan perantara media elektronik. Kapanpun dan dimanapun, produk perusahaan berpeluang untuk terus diperbincangkan. Dan perusahaan harus menampilkan performa terbaiknya kapanpun proses produksi berlanjut. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan oleh perusahaan untuk mendapatkan ulasan positif dari masyarakat. Diantaranya, dengan melibatkan pelanggan dalam komunikasi, memberikan pelayanan terbaik, memperoleh feedback dari pelanggan, dan sebagainya. Maka, masyarakat akan menilai positif produk perusahaan sehingga reputasi brand tetap terjaga.

Baca juga : Cara untuk Meningkatkan Keamanan Website

Strategi Meningkatkan Word of Mouth

word of mouth marketing

1. Membuat Kampanye

Stategi pertama, yaitu dengan membuat kampanye iklan yang menyentuh emosional calon pelanggan. Karena suatu brand akan menjadi lebih mudah terkenal ketika mereka mampu membuat suatu kampanye iklan yang mampu terhubung dengan sisi emosional pelanggannya. Jadi, ketika suatu brand mampu membuat hubungan emosional yang baik dengan pelanggannya, otomatis produk mereka akan diperbincangkan oleh banyak orang. Word of mouth akan dikatakan berhasil jika pelanggan mempunyai rasa kepercayaan yang tinggi pada suatu produk.

2. Buat Pembeli Tertarik Memberikan Review

Pastikan proses penjualan produk tidak selesai saat pembeli sudah menerima barang. Karena salah satu cara efektif untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan adalah dengan selalu meminta feedback yang baik dari mereka. Buat pembeli tertarik untuk memberikan ulasan tentang produk. Penjual bisa membuat kemasan produk yang kreatif dan interaktif, atau bisa menyematkan pesan ajakan menulis ulasan. Kemudian permudah pembeli untuk memberikan ulasannya dengan memanfaatkan email, media sosial, atau fitur khusus di aplikasi penjualan. Pastikan memilih channel media yang paling memudahkan pembeli. Jika ada pembeli yang memberikan ulasan ataupun pertanyaan terhadap produk, pastikan bisa meresponsnya dengan cepat dan baik.

Baca juga : Proxy Server : Pengertian, Fungsi, Manfaat, Cara Kerja, Resiko

3. Apresiasi Pembeli yang Memberikan Review

Ulasan, review atau rating bagus dari pembeli adalah aspek penting (dan gratis!) dalam mempromosikan produk. Karena itu, Anda perlu mengapresiasi pembeli yang sudah memberikan ulasannya. Cara paling sederhana adalah dengan menyampaikan ucapan terima kasih atas ulasannya. Anda juga bisa memberikan voucher khusus untuk pembeli yang sudah memberikan ulasan bagus. Maka, pembeli lain pun terdorong untuk memberikan ulasan juga.

4. Lebih dekat dengan pelanggan

Agar pelanggan merasa lebih diperhatikan, penjual atau brand perlu menjadi lebih dekat dengan pelanggan, sehingga dapat meningkatkan engagement terhadap produk  secara positif. Dampak lebih lanjutnya adalah pelanggan akan menjadi semakin loyal dengan brand tersebut. Maka, dapat dikatakan bahwa WOM adalah strategi yang cukup jitu bagi para pengusaha atau entrepreneur dalam memasarkan dan mengenalkan brand secara luas. Jika cara ini dilakukan dengan baik, besar kemungkinan penjualan produk akan kian meningkat.

Baca juga : Tanda Startup Sudah Tidak Bisa Lagi Disebut Sebagai Startup

5. Kolaborasi dengan Berbagai Pihak

Strategi selanjutnya yaitu berkolaborasi dengan orang-orang yang memiliki followers banyak di media sosial, seperti influencer marketing. Memanfaatkan jasa seorang influencer tentu akan membantu proses branding pada produk, karena mereka sudah memiliki banyak followers atau pengikut. Kirimi mereka produk dan minta mereka untuk memberikan testimoni atau review terhadap produk tersebut. Maka, kualitas produk akan disimak oleh followers mereka. Bukan sesuatu yang mustahil bila followers mereka pun akan menyebarkan lagi info produk ke teman-temannya. Dan produk pun akan semakin dikenal luas. Namun, tetap melakukan berbagai riset yang mendalam terlebih dahulu sebelum memulai menggunakan jasa seorang influencer. Cobalah untuk memastikan bahwa influencer tersebut memiliki histori yang baik dan juga memiliki follower yang sesuai dengan target pasar.

6. Fokus Menjaga Hubungan Baik dengan Pelanggan

Buat sebuah event yang melibatkan komunitas tertentu, seperti pelanggan. Hal ini dilakukan agar mereka merasa sangat dihargai oleh brand yang telah disukainya tersebut. Acara ini juga mampu meningkatkan hubungan yang baik antara pelanggan dengan brand. Karena kedua belah pihak di dalamnya bisa menjalin komunikasi secara lebih personal. Kemudian jaga hubungan baik dengan para pelanggan, karena hubungan yang dekat antara brand dengan pelanggan akan membuat para pelanggan merasa lebih mudah untuk merekomendasikannya pada orang terdekatnya. Bisa dengan melakukan berbagai macam cara, seperti dengan cara menyediakan layanan pelanggan selama 24 jam non stop.

Baca juga : SEO Tools Terbaik dan Gratis untuk Reset Keyword

Jika Anda pebisnis yang menjual produk/jasa apapun dan ingin meningkatkan penjualan bisnis, maka Anda perlu memiliki situs website toko online untuk mempromosikan produk. Anda dapat membuat website toko online di Jasa Pembuatan Website Toko Online Profesional. Dengan bantuan dari jasa pembuatan website akan membatu anda untuk mewujudkan situs website yang di dambakan.

Terimakasih dan semoga bermanfaat… Salam sukses untuk kita semua ?

Postingan Terkait