Sebagai content marketer atau spesialist SEO, mengetahui cara menjalankan link building yang berkualitas tinggi adalah sebuah kewajiban. Karena butuh fondasi yang kuat untuk benar-benar menguasai link building. Link building adalah teknik SEO off page yang tak terpisahkan di perjalanan menuju puncak Google. Namun, dalam melakukan link building ada aturan tertentu yang harus ditaati oleh semua pemilik website. Jika dilanggar, Google akan langsung melenyapkan website dari hasil pencariannya. Maka, pelajari praktik SEO link building yang benar, agar website terbebas dari penalti dan bisa berdiri kokoh di ranking atas Google.
Baca juga : Cara Mengganti Versi PHP dan Menaikan Memory Limit Melalui Cpanel
Pengertian Link Building
Link building adalah praktik dalam content marketing yang bertujuan untuk mendapatkan link dari situs lain. Dalam SEO, tautan tersebut dikenal dengan istilah inbound link. Ini dijalankan dengan harapan agar situs memiliki kedudukan yang tinggi di SERP (search engine results page) dan juga meningkatkan domain authority. Karena, semakin banyak link berkualitas yang diarahkan ke halaman tertentu, search engine akan menganggapnya sebagai artikel yang populer atau kredibel. Link berkualitas yang dimaksud adalah mereka yang datang dari website dengan domain authority yang baik dan juga memiliki tema besar seperti situsmu. Dan kemungkinan laman tersebut akan menduduki ranking yang lebih tinggi di SERP, jika dibandingkan dengan situs yang tidak memiliki inbound link berkualitas. Link jenis ini dikenal juga dengan sebutan backlink dan merupakan salah satu faktor utama penilaian SEO oleh Google.
Google akan menilai backlink berdasarkan kualitasnya, bukan kuantitas. Backlink berkualitas adalah backlink yang berasal dari website relevan, kredibel, dan trafik stabil. Backlink berkualitas walau jumlahnya hanya satu akan mengalahkan 100 backlink ecek-ecek dari situs yang mencurigakan. Bahkan, website dengan kumpulan backlink dari website spam bisa mendapatkan penalti dari Google, berupa dihilangkannya website tersebut dari hasil pencarian sampai waktu yang tidak ditentukan, atau sampai backlink berkualitas rendah itu sepenuhnya dihapus dari website. Maka, kegiatan link building yang dilakukan haruslah berfokus untuk mencari backlink berkualitas tinggi.
Mengapa Strategi Link Building Penting dalam SEO ?
Tujuan utama dari link building adalah untuk meningkatkan peringkat atau visibilitas website di halaman mesin pencari. Link building penting untuk dilakukan karena menjadi salah satu faktor utama dalam proses SEO untuk memberi peringkat pada halaman Google. Google juga menggunakan link untuk menemukan halaman baru di dalam situs web. Namun, strategi link building harus dilakukan dengan benar dan natural. Karena jika tidak, Google akan menganggapnya sebagai tindakan manipulatif dan Google akan memberikan penalti pada website. Serta tidak bisa sekedar menyebar link di berbagai website, karena Google akan menganggapnya sebagai spammy links. Alasan lain mengapa link building penting dalam SEO, yaitu:
1. Membantu Meningkatkan Peringkat Web
Google menggunakan link sebagai faktor untuk menentukan peringkat. Ketika menilai suatu halaman website, Google akan melihat kuantitas dan kualitas links yang mengarah ke sebuah website. Link tersebut akan dianggap seperti vote bahwa web memiliki popularitas dan kredibilitas yang baik. Jadi, semakin banyak situs web berkualitas yang mengarahkan link ke halaman web, maka semakin tinggi peluang yang diperoleh untuk mendapatkan peringkat yang lebih tinggi. Untuk menghasilkan peringkat yang baik, sebaiknya link diperoleh dari website yang relevan dengan niche website tersebut.
2. Memudahkan Google untuk Menemukan Halaman Baru di Situs Web
Link building juga akan membuat website menjadi lebih mudah untuk terindeks. Google Spider dapat memanfaatkan backlink yang diperoleh dari web lain untuk menemukan halaman baru website. Dengan link tersebut, Google dapat menemukan, mengcrawling, dan akhirnya mengindeks sebuah website. Jika memperoleh banyak backlink dari web berkualitas, maka proses indeks juga akan menjadi lebih cepat.
3. Meningkatkan Kredibilitas pada Bisnis
Ketika memperoleh banyak link dan kepercayaan dari banyak website, maka link building juga dapat mempengaruhi kredibilitas dari suatu perusahaan. Contohnya, saat melihat banyak situs kuliner mengarahkan link ke sebuah web restoran, secara otomatis restoran tersebut akan dianggap memiliki kredibilitas yang baik. Maka link building perlu dilakukan karena dapat membantu meningkatkan kepercayaan dari konsumen sehingga perusahaan bisa memperoleh lebih banyak keuntungan.
4. Meningkatkan web traffic
Website dengan organik traffic yang tinggi serta memiliki topik yang relevan dengan bisnis dapat membantu mengarahkan lebih banyak lalu lintas menuju website tersebut. Tidak menutup kemungkinan, dengan bertambahnya web traffic yang diperoleh, maka konversi yang akan dihasilkan juga akan semakin bertambah.
Baca juga : Cara Mengganti Versi PHP dan Menaikan Memory Limit Melalui Cpanel
Tips Melakukan Link Building
1. Membuat Konten Berkualitas
Konten yang menarik, berkualitas tinggi, serta memiliki topik yang unik dapat mendorong pemilik web lain untuk menautkan link ke situs tersebut. Maka, buat konten artikel berkualitas untuk menarik pemilik web lain agar mau mengirimkan tautan.
2. Melacak Website Yang Menyebut Brand Bisnis
Saat ini sudah banyak tools yang bisa digunakan untuk melacak web yang sudah menyebut brand yang sama, namun tidak menautkan link di dalamnya. Dengan tools tersebut, maka dapat menghubungi pihak pengelola website, dan meminta mereka untuk mengarahkan link ke halaman webmu.
3. Meminta Backlink Dari Customer Atau Rekan Bisnis
Jika perusahaan memiliki rekan bisnis atau customer yang mengelola website yang relevan, maka dapat meminta mereka untuk mengulas layanan atau produk Anda, dan meminta mereka agar mengarahkan link ke halaman web Anda.
Jenis-Jenis Link Building
1. Link Building Natural
Jenis link building natural adalah link building terbaik yang bisa didapatkan. Karena, Orang lain akan dengan senang hati menaruh sebuah link di website mereka tanpa diminta. Link building jenis ini biasanya terjadi saat:
- Orang lain memasukkan link dari sebuah konten sebagai sumber informasi terpercaya
- Orang lain menyinggung sebuah website, karena menjadi sumber tambahan bagi konten miliknya
- Memasukkan sebuah website sebagai pembuat infografis atau statistik
- Melakukan interview dengan orang yang berkaitan dengan website
Orang lain harus memiliki alasan spesial untuk mau memasang backlink dengan sukarela. Maka buat orang lain “jatuh cinta” dengan website yang dibuat. Hal tersebut tentu sangat sulit dan membutuhkan waktu yang tak sedikit. Karena harus harus membuat konten berkualitas tinggi, menarik, terupdate, dan lengkap di saat yang sama. Itulah kenapa link building natural adalah jenis terbaik dan sangat bernilai. Dan biasanya website yang berhasil mendapatkannya akan berada di puncak hasil pencarian Google dalam waktu yang sangat lama.
2. Link Building Outreach
Jenis ini mengharuskan pengguna untuk menghubungi pemilik website dan meminta mereka untuk memasang link. Outreach adalah jenis link building paling umum yang sering dipraktikkan. Apalagi bagi website baru yang masih kecil dan belum terkenal. Namun, orang yang dihubungi juga tak serta merta langsung setuju untuk memasang backlink, maka berikan alasan yang jelas dan manfaat yang akan mereka dapatkan. Bisa juga menghubungi pemilik website secara random, bisa dengan menghubungi pemilik website yang memiliki konten yang mirip. Biasanya, link building outreach terjadi saat:
- Guest blogging, saat menulis artikel untuk diterbitkan di website orang lain. Lalu, memasukkan link menuju website milik sendiri di artikel tersebut.
- Menjadi sponsor bagi suatu website. Sehingga website sendiri akan disinggung dalam kontennya sebagai donatur atau sponsor suatu event.
- Press release mengenai berita terbaru terkait website/brand.
3. Link Building Sesat (Wajib Dihindari agar tak Dihukum Google)
Ini merupakan jenis link building terburuk yang harus dihindari sebisa mungkin. Karena praktik link building jenis ini biasanya bertujuan untuk menipu Google. Jadi, seolah-olah konten di website itu relevan dan penting padahal tidak sama sekali. Backlink yang termasuk ke dalam jenis ini adalah:
- Backlink berbayar. Google sendiri dengan terang-teranganmelarang keras praktik jual-beli backlink ini.
- Spam di kolom komentar orang lain dengan memasukkan link website milik sendiri.
- Spam di forum online dengan sengaja membuat topik/thread yang berisi banyak backlink ke website sendiri.
Cara link building ini memang sangat mudah untuk dipraktikkan. Maka tak heran jika masih banyak orang yang melakukannya sebagai jalan pintas menuju kesuksesan. Padahal, sejak algoritma Penguin di tahun 2012, Google sangat aktif memburu website yang melakukan praktik curang ini. Jika tertangkap basah, Google akan memberikan penalti dan menghapus website tersebut dari hasil pencarian.
Baca juga : Pengertian Anchor Text, Jenis dan Cara Membuatnya
Cara Link Building yang Berkualitas
Salah satu cara link building yang ampuh adalah dengan memastikan website cukup menarik untuk digunakan oleh situs lain. Maka perlu membuat konten berkualitas tinggi. Berikut beberapa cara untuk mencapai hal tersebut.
1. Tentukan target pasar
Pertama, tentukan target pasar terlebih dahulu. Siapa yang mungkin membaca konten, Apa saja yang dibutuhkan dari konten, dan bahasa seperti apa yang menarik bagi pembaca? Cari tahu jawaban atas rangkaian pertanyaan tersebut agar bisa tahu kebutuhan audiens.
2. Buat konten berkualitas dan sesuai dengan ‘kewenangan’
Buat konten yang sesuai dan tepat sasaran. Maksudnya adalah sesuai dengan kewenangan, misalnya tema besar website adalah tentang teknologi. Jika menulis tentang perpajakan tentu aneh dan tidak relevan. maka untuk mengoptimalkan usaha ini, gunakan prinsip content design yang akan mengedepankan pengguna website. Berikan artikel seinformatif mungkin, buat tampilan ramah bagi user, dan pusatkan semua hal pada audiens. Karena salah satu fokus utama link building adalah kredibilitas situs, pastikan konten yang dibuat selalu berkualitas.
3. Fokus mencari link dari situs kredibel
Search engine akan mengedepankan link yang diberikan oleh situs kredibel dengan konten yang berkualitas. Jadi, perhatikan situs web dan mereka yang me link ke salah satu halaman web. Cara ampuh lain untuk link building adalah menghubungi situs-situs kredibel dengan tema yang serupa. Bagikan link yang kira-kira menarik untuk mereka dan kemungkinan besar akan dibagikan kembali atau bahkan dijadikan referensi dalam sebuah artikel. Jika menjual produk atau layanan, coba berikan semacam promosi agar mereka bisa mencoba langsung lalu menuliskan tentang produk tersebut di website.
Strategi Link Building
1. Link Building dari Konten
Strategi ini bertujuan untuk menjadikan website sebagai panutan karena konten berkualitas tinggi yang dimiliki. Maka, orang lain akan dengan senang hati memasang link karena web merupakan sumber lengkap yang terpercaya. Konten yang dibuat juga tak bisa asal/ mirip dengan web lain. Berikut beberapa jenis konten yang biasanya mendapat banyak backlink:
- Infografis
- Statistik
- Lembar putih (white papers)
- Panduan
- Video
- Galeri gambar
Setelah membuat salah satu atau beberapa konten, kemudian hubungi situs-situs yang dirasa relevan. Minta mereka untuk memasang link konten tersebut di websitenya. Entah itu pada konten yang sudah dibuat atau di konten yang akan terbit kemudian hari. Dan kedepannya, tak perlu meminta seperti itu lagi. karena website akan terkenal dengan sendirinya karena kualitasnya. Anggap saja ini sebagai “promosi” dan membangun kredibilitas karena banyaknya website lain yang memberikan backlink. Cara link building ini membutuhkan waktu yang lama. Dan membuat konten yang berkualitas tinggi membutuhkan banyak tenaga, waktu, dan biaya yang tidak sedikit. Namun, hasil akhirnya akan sangat memuaskan dan menjadi mimpi bagi kebanyakan orang, yaitu menjadi nomor satu di hasil pencarian Google dan menjadi panutan untuk website lain. Maka, kesuksesan apapun yang ingin dicapai dengan website pasti terwujud.
2. Guest Blogging
Guest blogging adalah saat menjadi tamu (guest) di website lain dengan menuliskan artikel untuk diterbitkan di sana. Lalu, di dalam artikel tersebut menyisipkan link menuju website sendiri. Cara ini sudah umum dipraktikkan antar pemilik website sejak dulu. Namun sekarang, Google mengawasi ketat praktik guest blogging. Karena, tak sedikit orang yang memanfaatkan guest blogging hanya untuk mencari backlink dan bukannya menuliskan konten berkualitas. Hasilnya, konten tersebut hanyalah spam belaka dan melanggar aturan Google. Maka saat ketahuan, Google akan memberikan penalti. Jadi, pastikan konten guest blogging dibuat dengan serius sehingga berkualitas tinggi. Tulis artikel layaknya menulis di website sendiri. Dan pastikan website yang dipilih juga relevan dengan trafik yang stabil.
3. Ego Bait
Ego bait adalah memancing ego. Maksudnya yaitu, memancing ego orang lain yang ingin didapatkan backlink. Agar orang tersebut akan merasa tersanjung, sehingga mau memasang link di websitenya. Strategi link building ini memanfaatkan psikologi dasar manusia dan (hampir) selalu berhasil. Asalkan melakukannya dengan benar. berikut langkah-langkah yang bisa dicoba:
-
Melakukan Wawancara Tunggal
Wawancara tunggal adalah tipe ego bait terbaik karena orang yang diwawancarai otomatis menjadi fokus utama. Seolah mereka adalah orang penting yang opininya pantas didengarkan khalayak. Untuk menjalankan strategi link building ini, perlu menghubungi pemilik website terlebih dahulu untuk meminta persetujuan. Jika ya, maka bisa mengirimkan daftar pertanyaan untuk dijawab. Kemudian terbitkan daftar pertanyaan dan jawaban tersebut di website. Setelah artikel terbit, lakukan follow up dengan menghubungi pemilik website tadi. Dan yakinlah, bahwa 99.9% ia akan langsung memasang link artikel wawancara tersebut di websitenya. Bahkan, kemungkinan juga akan menyebarnya di media sosialnya tanpa diminta.
-
Wawancara Grup
Wawancara grup berarti mewawancarai beberapa orang sekaligus terkait topik yang sama. Namun, tak perlu mengirimkan pertanyaan detail selayaknya wawancara tunggal kepada semua narasumber. Sebar pertanyaan tersebut ke semua narasumber. Jadi, setiap narasumber hanya mendapat satu atau dua pertanyaan saja. Tergantung dari topik yang dibahas. Dan topik yang dipilih haruslah relevan dengan website. Begitu juga dengan narasumber yang dipilih haruslah ahli di topik tersebut. Setelah semua narasumber menjawabnya, maka tinggal buat konten dengan topik wawancara tersebut. Masukkan quote atau opini singkat narasumber di poin-poin pembahasan. Setelah terbit, bisa menghubungi narasumber lagi untuk memasang backlink artikel tersebut di websitenya dan membaginya di media sosial. Dan mereka akan dengan senang hati melakukannya.
-
Ego Bait Listicle
Listicle merupakan artikel yang berisi ulasan mengenai beberapa hal di satu topik yang sama. Buat artikel listicle dengan disisipi bumbu ego bait. Dan memasukkan orang tersebut ke daftar, agar ia senang dan bangga karena pengguna menganggapnya pantas masuk ke listicle. Buat juga listicle yang memang pantas untuk dibanggakan dan tidak menjelek-jelekkan. Pujilah orang tersebut tapi jangan berlebihan. Jelaskan saja alasan kenapa memilihnya dan bukan orang lain. Maka, ego bait tersebut tidak terkesan dibuat-buat. Dan pastikan bahwa orang tersebut memang pantas mendapatkannya. Jangan asal membagi-bagi ego bait ke orang-orang yang bukan ahlinya dan tidak relevan dengan website.
Baca juga : Teknik SEO dalam Meningkatkan Peringkat dan Traffic Website
4. Broken Link Building
Broken link building adalah link rusak yang tak bisa diakses oleh pengunjung ataupun mesin pencari. Link jenis ini banyak sekali bertebaran di dunia maya. Broken link building adalah strategi yang bertujuan untuk membantu pemilik website memperbaiki broken link yang ada. Caranya yaitu dengan memberikan link ke website sendiri. Misalnya, saat seseorang mempunyai website yang membahas terkait dunia kucing. pasti akan mengumpulkan backlink agar artikel bisa mendapatkan rangking tinggi di Google. Kemudian, menemukan sebuah website jual-beli kucing impor yang ternyata mempunyai banyak broken link di deskripsi produknya. Yang harus dilakukan adalah hubungi pemilik website tersebut, tawarkan link baru artikel yang masih segar untuk mengganti broken link jadul tadi. Maka pemilik website dengan senang hati akan menggantinya karena website bermanfaat dan berkualitas. Berikut proses broken link building:
- Lakukan riset ke website yang relevan.
- Jika menemukan broken link, lihat apakah sudah ada artikel yang membahas tentang broken link tersebut. Jika belum, buat artikel khusus membahas broken link tersebut (selama itu relevan).
- Hubungi pemilik website untuk mengganti broken link dengan link sendiri.
5. Link Reclamation
Link reclamation adalah strategi yang bertujuan untuk mengklaim link yang seharusnya menjadi hak pemilik. Strategi link building ini dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu:
- Link 404
Saat ada website yang sudah memasang backlink ke website Anda. Namun link tersebut mengarah ke halaman website yang tidak ada/sudah dihapus. Maka akan muncul error 404 saat ada orang yang mengaksesnya. Ada dua hal yang bisa dilakukan, yaitu hubungi pemilik website untuk mengganti link tersebut. Dan perbaiki error 404 di website atau gunakan redirect 301.
- Mention tanpa link
Masih banyak yang menyebut (mention) sebuah website tanpa memberikan link sebagai apresiasi. Apalagi jika penyebutan itu memperkuat konten di website tersebut. Hal ini memang tidak menyenangkan, maka bisa menghubungi pemilik website tersebut untuk memberikan backlink di setiap penyebutan website Anda. Mintalah dengan cara baik-baik, karena tidak ada aturan tertulis mengenai hal ini sehingga bukan menjadi kewajiban pemilik website. Bisa menemukan mention dengan memanfaatkan tools seperti Google Alerts, Mention.net, dan Fresh Web Explorer.
- Gambar tanpa link
Sering juga ada website yang seenaknya memasang gambar tanpa izin pembuat. Namun, dari pada menyerang website tersebut karena pelanggaran hak cipta, maka bisa menjadikan hal ini sebagai kesempatan untuk link building. Hubungi pemilik website dan mintalah mereka untuk memberikan link website pada caption tepat di bawah gambar. Gunakan tools seperti TinEye dan Pencarian Gambar Google untuk menemukan gambar tanpa link.
Baca juga : Web Server dan Jenis- Jenis Web Server
Jika Anda pebisnis yang menjual produk/jasa apapun dan ingin meningkatkan penjualan bisnis, maka Anda perlu memiliki situs website toko online untuk mempromosikan produk. Anda dapat membuat website toko online di Jasa Pembuatan Website Toko Online Profesional. Dengan bantuan dari jasa pembuatan website akan membatu anda untuk mewujudkan situs website yang di dambakan.
Terimakasih dan semoga bermanfaat… Salam sukses untuk kita semua ?
