Saat ini teknologi semakin berkembang dan muncul inovasi-inovasi baru yang menyertai, membuat peluang usaha semakin bervariasi. Bisnis online tidak hanya soal jual beli online dan sejenisnya, tapi juga bisa berupa penyediaan jasa-jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat secara luas. Salah satunya, jasa Payment Point Online Bank atau yang biasa disingkat dengan PPOB, yang merupakan suatu bisnis yang digunakan untuk membayar berbagai tagihan. Dimana setiap bulan seseorang harus membayar berbagai tagihan untuk rumahnya, seperti tagihan listrik, internet, telepon, air, dan tagihan lain secara rutin. Syarat pembayaran tersebut tidak boleh melebihi batas waktu yang ditentukan karena bisa mengakibatkan pembayaran denda dari keterlambatan tersebut. Tidak sedikit orang yang sering membayar denda karena merasa repot untuk pergi ke tempat pembayaran dan menunggu antrian. Belum lagi jika mereka memiliki tanggungan beberapa kredit sekaligus yang harus dibayarkan. Maka sebagai solusi dari hal tersebut, munculah peluang bisnis online untuk pembayaran semua jenis tagihan dalam satu tempat, yakni PPOB. Buka tempat pembayaran online atau yang biasa disebut dengan PPOB sebagai solusi bagi masyarakat untuk membayar tagihan apapun yang berkaitan dengan bank. Selain memberikan keuntungan bagi pelakunya, bisnis ini juga sangat membantu banyak orang untuk melakukan pembayaran berbagai tagihan secara online dan mudah.
Baca juga : Layanan Payment Gateway Terbaik yang Bisa Digunakan Di Indonesia
Pengertian PPOB
PPOB merupakan singkatan dari Payment Point Online Bank, PPOB adalah layanan yang bekerjasama dengan pihak bank untuk menyelenggarakan pembayaran tagihan masyarakat secara mudah dan cepat. PPOB berguna sebagai suatu loket layaknya bank yang dapat digunakan untuk membayar berbagai tagihan dalam satu tempat. PPOB bisa dimiliki siapa saja dan di mana saja asalkan orang tersebut memiliki modal, dan mengetahui cara menggunakannya. Untuk membuka kios pembayaran ini tidak memerlukan modal yang terlalu tinggi karena modal awal hanyalah satu set komputer lengkap dengan printer dan koneksi internet. Untuk biaya operasional, ada biaya internet bulanan dan ketersediaan kertas untuk nota. Serta memerlukan saldo yang biasa disebut dengan deposit, yang digunakan untuk membayarkan tagihan orang yang membayar. Kemudian jika saldo sudah habis atau tidak mencukupi, lakukan penambahan saldo kembali. Singkatnya, PPOB adalah sebuah sistem pembayaran dengan platform online yang melibatkan fasilitas perbankan di dalamnya. Dengan sistem ini siapa pun bisa melakukan berbagai macam pembayaran yang telah bekerja sama, seperti pulsa, paket data, PLN, PDAM, BPJS, asuransi, kartu kredit, dan yang lainnya. Sedangkan fasilitas perbankan disini dilibatkan untuk mengatur lalu lintas data transaksi yang terjadi dari masing-masing agen PPOB. Berikut jenis pembayaran tagihan yang dilayani oleh PPOB:
- Pulsa untuk ponsel.
- Paket internet.
- Tagihan listrik pasca bayar.
- Pembelian token listrik prabayar.
- Tagihan kartu kredit.
- Tagihan PDAM.
- Iuran rutin BPJS kesehatan.
- Dan masih banyak yang lain.
Bisnis PPOB menjadi salah satu peluang usaha baru yang paling menjanjikan dan menarik untuk dijalankan oleh masyarakat Indonesia. Karena menjalankan bisnis PPOB memiliki banyak keuntungan, salah satunya adalah meningkatkan finansial, serta sumber pendapatan dari komisi atau bonus transaksi yang tidak terbatas. Keuntungan dari bisnis PPOB juga yaitu konsisten, maka banyak transaksi dari pelanggan yang akan memberikan untung banyak. Sebagai peluang usaha yang menjanjikan, maka mulailah mempertimbangkan untuk menjalankan bisnis PPOB pembayaran online ini.
Baca juga : Pengertian Payment Gateway, Manfaat dan Cara Kerjanya
Keuntungan Bisnis PPOB
1. Target Pasar yang Luas
Setiap lapisan masyarakat mulai dari ibu rumah tangga, karyawan kantor, pelajar atau mahasiswa banyak yang harus membayar tagihan. Misal, membayar “tagihan listrik” setiap bulan, atau tagihan- tagihan lain yang tak kalah penting. Ada pembayaran PDAM, kredit kendaraan bermotor, internet, pulsa, biaya kampus dan lain sebagainya. Maka, bisnis PPOB menjadi salah satu bisnis yang mampu menjangkau target pasar yang luas dengan mudah.
2. Sistem yang Mudah Dikelola
PPOB memiliki sistem yang cukup sederhana dan mudah untuk dioperasikan. Cukup dengan mendownload dan menginstall aplikasi pembayaran PPOB, maka sudah bisa membayar berbagai tagihan pelanggan. Kemudian pelanggan akan memberikan uang secara tunai berdasarkan jumlah tagihan mereka. Contoh, bisa download aplikasi Rajapay yang memberikan kemudahan dalam pembayaran tagihan PPOB dengan sangat mudah dari mana saja dan kapan saja. Bisnis PPOB cocok bagi yang ingin mempunyai usaha yang mudah dijalankan. Dengan ribuan jenis produk yang menjadi kebutuhan masyarakat Indonesia. Bisnis PPOB adalah solusi masyarakat untuk kebutuhan digital mereka.
3. Komisi Menguntungkan
Komisi bisnis PPOB didapatkan dari setiap transaksi yang dilakukan. Komisi yang didapatkan biasanya berkisar antara 1% hingga 5% dari nominal transaksi. Meskipun keuntungan terlihat tidak begitu besar, tetapi bisnis ini cukup menjanjikan jika seseorang mendapatkan banyak pelanggan. Dengan menjalankan bisnis PPOB, pengguna akan mendapatkan pendapatan secara bebas dari transaksi pelanggan. Semakin banyak pelanggan yang dimiliki, semakin tinggi juga keuntungan yang akan didapatkan tiap bulan. Kunci utama dalam berbisnis PPOB adalah niat dan tekad yang kuat untuk menjalankan bisnis ini.
Baca juga : Pengertian Word of Mouth, Keunggulan dan Strategi Menjalankannya
Cara Memulai Usaha PPOB
1. Siapkan Perangkat dan Modal
Modal utama yang diperlukan untuk menjalankan peluang bisnis online ini adalah perangkat yang mendukung, yaitu Mulai dari komputer atau laptop, printer, dan koneksi internet. Perlu juga untuk mempersiapkan kertas untuk bukti pembayaran. Selain itu, siapkan juga saldo atau nodal awal untuk deposit dengan batas minimal yang tidak terlalu tinggi. Besaran modal awal ini bervariasi mulai dari Rp100 ribu sampai Rp1 juta. Modal ini dibutuhkan untuk deposit awal ke provider yang menyediakan program agen PPOB. Namun, deposit ini nantinya akan digunakan untuk melakukan transaksi pembayaran PPOB dari para pelanggan.
2. Mencari Provider dan Vendor PPOB
Saat ini ada banyak platform yang berperan sebagai provider PPOB, melalui program kemitraan. Banyak juga vendor penyedia PPOB ingin bekerja sama dengan pebisnis baru. Masing-masing vendor tersebut memiliki pelayanan dan cara penggunaan yang berbeda. Maka pengguna harus pandai dalam memilihnya. Usahakan mencari vendor dengan layanan yang lengkap dan mudah digunakan. Lakukan riset tentang kelebihan dan kekurangan dari masing-masing platform ini serta vendor PPOB ini. Lihat juga besaran deposit yang harus dilakukan di awal. Salah satu provider PPOB yang bisa diandalkan adalah Mitra Bukakapak. Pengguna bisa langsung dapat menjadi agen PPOB hanya dengan mendaftar sebagai Mitra dengan deposit yang rendah dan keuntungan mulai dari 1% sampai 5% untuk setiap transaksi PPOB. Mengenai keuntungan, bisa dipertimbangkan di akhir karena pelayanan lebih penting dibandingkan dengan harga. Dengan menyediakan pelayanan yang menyenangkan dan disukai pelanggan, tentunya akan lebih memudahkan bisnis erjalan dengan lancar.
Baca juga : Pengertian Word of Mouth, Keunggulan dan Strategi Menjalankannya
3. Melakukan Strategi Pemasaran
Meskipun bisnis ini tergolong memiliki peluang yang besar, Anda tetap harus memikirkan strategi pemasaran yang efektif dan tepat untuk memulai bisnis tersebut, agar layanan disukai oleh pelanggan. Hal pertama yang harus dilakukan adalah melakukan edukasi yang diikuti dengan promosi yang menarik. Misal, perkenalkan layanan PPOB kepada warga sekitar bahwa mereka bisa membayar berbagai macam tagihan tanpa harus repot keluar dari rumah. Kemudian berikan layanan lebih agar mereka memutuskan untuk berlangganan di agen layanan jasa PPOB ini. Misalnya, dengan melakukan transaksi dalam jumlah tertentu, mereka akan diberikan barang- barang yang ada di warung kelontong yang dikelola. Dengan segala macam kemudahan dan keuntungan yang menjanjikan, PPOB menjadi suatu bisnis yang menarik untuk dilakukan pada era online seperti ini. Banyak orang yang enggan keluar rumah hanya untuk membayar tagihan listrik, maka bisa mendatangi rumah orang tersebut untuk menawarkan jasa pelayanan yang dimiliki. Selain untuk menarik hati pelanggan, strategi ini juga bisa dijadikan sebagai pengingat agar pembayaran tagihan tidak terlambat. Karena bisnis pembayaran online ini tidak memerlukan banyak media atau material pendukung lainnya, maka sepenuhnya hal penting yang benar-benar dibutuhkan adalah ketersediaan dana sebagai alat pendukung bisnis.
4. Lokasi Bisnis PPOB
Meskipun bisnis PPOB merupakan bisnis online, pengguna juga memerlukan sebuah tempat untuk menjalankan bisnisnya. Tempat ini dijadikan sebagai toko atau kios untuk melayani konsumen. Tempat ini bisa dimulai dengan menggunakan satu ruangan saja di rumah atau juga bisa membangun ruko di tempat yang strategis jika memiliki modal yang cukup besar.
Baca juga : Manfaat dan Contoh Analisis SWOT Untuk Bisnis Online
Jika Anda pebisnis yang menjual produk/jasa apapun dan ingin meningkatkan penjualan bisnis, maka Anda perlu memiliki situs website toko online untuk mempromosikan produk. Anda dapat membuat website toko online di Jasa Pembuatan Website Toko Online Profesional. Dengan bantuan dari jasa pembuatan website akan membatu anda untuk mewujudkan situs website yang di dambakan.
Terimakasih dan semoga bermanfaat… Salam sukses untuk kita semua