Pastinya kebanyakan pengguna internet termasuk Anda sudah terbiasa menggunakan teknologi komunikasi seperti email.
Memahami Protokol dalam Email
Sebelum membahas SMTP, POP3 dan IMAP, Anda perlu mengetahui apa itu protokol.
Ketika komputer berkomunikasi dengan komputer lain, perlu ada seperangkat aturan dan instruksi yang diikuti oleh setiap komputer. Istilah ini dengan protokol.
Protokol yang akan kita ulas disini berkaitan dengan pengiriman dan penerimaan email yaitu SMTP, POP3, dan IMAP. Berikut adalah penjelasan dari masing-masing protokol tersebut.
Memahami SMTP dan POP3
Sebelum masuk ke pembahasan IMAP, Anda akan mendapatkan penjelasan tentang SMTP dan port default-nya di bawah ini.
Apa itu SMTP?
Simple Mail Transfer Protocol atau SMTP adalah protokol untuk berkomunikasi dengan server agar dapat mengirim email dari email lokal ke server, sebelum akhirnya dikirim ke server email penerima. Proses ini dikendalikan oleh Mail Transfer Agent (MTA) yang ada di server email Anda.
- Port SMTP Default
- Port 25 – Port tidak terenkripsi
- Port 426 – Port SSL/TLS, juga dikenal sebagai SMTPS
Definisi POP3
POP3 (Post Office Protocol 3) adalah versi terbaru dari protokol standar untuk menerima email. POP3 adalah protokol client/server dimana e-mail dikirim dari server ke e-mail lokal. Untuk berkomunikasi dengan server email dan mengunduh semua email ke email lokal (seperti Outlook, Thunderbird, Windows Mail, Mac Mail, dan sebagainya), tanpa menyimpannya di server. Biasanya dalam aplikasi e-mail terdapat pilihan untuk menyimpan e-mail yang telah diunduh ke server atau tidak.
Jika Anda mengakses akun email yang sama dari perangkat yang berbeda, kami sangat menyarankan Anda untuk menyimpan cadangan. Hal ini perlu dilakukan sebagai langkah antisipatif, misalnya perangkat kedua tidak mengunduh email, sedangkan perangkat pertama telah menghapusnya.
Protokol POP3 adalah komunikasi satu arah, yang berarti data diambil dari server dan dikirim ke email lokal di komputer Anda.
Kelebihan Menggunakan POP3
- Ketika email sudah diunduh melalui aplikasi email lokal di komputer, Anda tidak perlu terhubung ke internet jika Anda ingin membukanya kembali.
- Kebanyakan tidak ada ukuran limit untuk email yang dikirim dan diterima.
- Dapat membuka lampiran file dengan cepat.
- Tidak ada ukuran maksimal untuk kotak surat, kecuali harddisk komputer Anda penuh.
Kekurangan Menggunakan POP3
- Jika JavaScript pada pembaca email diaktifkan, phishing email dengan embed JavaScript dapat terbaca di email.
- Semua pesan akan disimpan di komputer. Hal ini dapat mengurangi space pada harddisk komputer.
- Semua lampiran file dapat diunduh dan disimpan dalam komputer. Karenanya, potensi komputer
- terinfeksi virus dari email lebih besar.
- Email folder hilang. Jika ini yang terjadi, upaya pemulihan cukup sulit dilakukan.
Apa itu IMAP dan apa bedanya dengan POP3
IMAP (Internet Message Access Protocol), seperti POP3, juga digunakan untuk mengirim email ke email lokal, tetapi ada sedikit perbedaan dalam cara kerjanya.
IMAP adalah protokol komunikasi dua arah karena perubahan yang dibuat pada email lokal dikirim ke server. Pada dasarnya, isi email tetap berada di server. Protokol IMAP direkomendasikan oleh penyedia email seperti Gmail daripada menggunakan POP3.
Di IMAP, email disimpan di server. ketika Anda akan memeriksa email, email lokal akan menghubungi server untuk menampilkan pesan email. Sehingga file pesan email tetap berada di server dan tidak terdownload ke email lokal.
Port IMAP Default
- Port 143 – Port tidak terenkripsi
- Port 993 – Port SSL/TLS, juga dikenal sebagai IMAPS
Keuntungan Menggunakan IMAP
- Anda dapat mengakses email Anda dari mana saja di perangkat yang berbeda.
- Email dapat diakses melalui web browser tanpa aplikasi email.
- Anda hanya mengunduh pesan yang ingin Anda buka, jadi Anda tidak perlu menunggu semua pesan diunduh.
- Lampiran tidak otomatis diunduh oleh IMAP, sehingga email dapat diakses lebih cepat. Anda juga dapat memilih lampiran tertentu yang ingin Anda buka.
- Banyaknya pengguna ponsel saat ini mengakibatkan IMAP semakin banyak digunakan. Ini karena file dari pesan email disimpan di server dan Anda hanya perlu mengaksesnya.
Kekurangan Menggunakan IMAP
- Ada beberapa layanan hosting yang tidak mendukung IMAP.
- Email disimpan di server sehingga mengurangi ruang disk hosting.
- Email dengan IMAP hanya dapat diakses saat terhubung ke internet.
Kesimpulan
Semoga saat ini Anda sudah lebih memahami tentang protokol dalam email dan port yang digunakan dengan sedikit penjelasan tentang pengertian SMTP, POP3 dan IMAP. Anda juga sudah tahu bahwa POP3 dan IMAP pada dasarnya memiliki fungsi yang sama, dan hanya memiliki sedikit perbedaan.
Di IMAP, konten email disimpan di server. Sementara itu, POP3 mengunduh semua email ke komputer. Selain itu, kami juga telah membahas port default untuk SMTP, POP3 dan IMAP.
Baca juga: 5 Plugin Page Builder Gratis untuk Website WordPress Anda
Jika Anda seorang pebisnis yang menjual produk/jasa apapun dan ingin meningkatkan penjualan bisnis, maka Anda perlu memiliki website toko online untuk mempromosikan produk. Anda bisa membuat website toko online di Professional Online Store Website Development Services. Dengan bantuan jasa pembuatan website akan membantu anda untuk mewujudkan website yang anda inginkan.
Terima kasih dan semoga bermanfaat… Sukses untuk kita semua
